-->

Dzikir Asmaul Husna: Mengenal Kekuatan Mistis dan Spiritualnya

Dzikir Asmaul Husna: Mengenal Kekuatan Mistis dan Spiritualnya

Dzikir Asmaul Husna: Mengenal Kekuatan Mistis dan Spiritualnya-Dzikir Asmaul Husna adalah praktik spiritual dalam agama Islam yang melibatkan pengulangan dan pengingatan terhadap Asmaul Husna, yaitu nama-nama Allah yang indah dan mulia. Asmaul Husna terdiri dari 99 nama yang diungkapkan dalam Al-Qur'an dan hadis Nabi Muhammad SAW.

Dalam tradisi Islam, Dzikir Asmaul Husna memiliki tujuan yang mendalam. Pertama, dzikir ini bertujuan untuk memperkuat hubungan manusia dengan Tuhan. Dengan mengingat dan mengucapkan nama-nama Allah yang indah, seseorang dapat merasakan kedekatan dengan Sang Pencipta, mengingat dan menghormati sifat-sifat-Nya yang agung. Dzikir Asmaul Husna menjadi cara bagi umat Muslim untuk mengingat dan memuja Allah dalam kehidupan sehari-hari.

Selain itu, Dzikir Asmaul Husna juga diyakini memiliki kekuatan mistis dan spiritual. Dalam tradisi mistik Islam, nama-nama Allah dipercaya memiliki kekuatan yang tersimpan di dalamnya. Pengucapan dan pengulangan Asmaul Husna dipercaya dapat membawa manfaat dan berkah bagi yang melakukannya. Setiap nama Allah dianggap memiliki ciri khasnya sendiri, dan ketika diucapkan dengan sungguh-sungguh dan hati yang tulus, diyakini dapat mempengaruhi alam semesta dan menghubungkan manusia dengan dimensi spiritual yang lebih tinggi.

Keyakinan akan adanya kekuatan tersembunyi dalam alam semesta juga terkait dengan konsep tauhid dalam Islam. Tauhid adalah keyakinan akan keesaan Allah, bahwa hanya Allah yang memiliki kekuasaan mutlak atas segala sesuatu di alam semesta. Dengan mengucapkan dan mengingat Asmaul Husna, umat Muslim memperkuat keyakinan akan kekuatan Ilahi yang maha kuasa. Dalam pandangan mistik, nama-nama Allah bukan hanya sekadar kata-kata, melainkan manifestasi dari kekuatan Tuhan yang ada dalam segala aspek kehidupan.

Meskipun Dzikir Asmaul Husna memiliki dimensi mistis dan spiritual, penting untuk diingat bahwa penghayatan dan praktik dzikir ini harus didasarkan pada pemahaman yang benar dan sesuai dengan ajaran agama. Dzikir Asmaul Husna adalah upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah dan mengingat-Nya dengan penuh rasa kagum dan penghormatan.

Memahami Asmaul Husna

Asmaul Husna merupakan kumpulan nama-nama Allah yang indah dan mulia dalam agama Islam. Kata "Asmaul" berarti "nama-nama" dan "Husna" berarti "indah" atau "mulia". Dalam Al-Qur'an dan hadis, Allah mengungkapkan nama-nama-Nya yang memiliki makna yang dalam dan mencerminkan sifat-sifat-Nya yang sempurna.

Berikut ini adalah nama-nama Allah yang termasuk dalam Asmaul Husna:
  1. Allah
  2. Ar-Rahman – Maha Pemurah
  3. Ar-Rahim – Maha Penyayang
  4. Al-Malik – Maha Merajai/Pemerintah
  5. Al-Quddus – Maha Suci
  6. As-Salam – Maha Penyelamat
  7. Al-Mu’min – Maha Pengaman
  8. Al-Muhaymin – Maha Pelindung/Penjaga
  9. Al-Aziz – Maha Mulia/Perkasa
  10. Al-Jabbar – Maha Pemaksa
  11. Al-Mutakabbir – Maha Besar
  12. Al-Khaliq – Maha Pencipta
  13. Al-Bari’ – Maha Perancang
  14. Al-Musawwir – Maha Menjadikan Rupa Bentuk
  15. Al-Ghaffar – Maha Pengampun
  16. Al-Qahhar – Maha Menundukkan
  17. Al-Wahhab – Maha Pemberi
  18. Ar-Razzaq – Maha Pemberi Rezeki
  19. Al-Fattah – Maha Pembuka
  20. Al-Alim – Maha Mengetahui
  21. Al-Qabid – Maha Penyempit Hidup
  22. Al-Basit – Maha Pelapang Hidup
  23. Al-Khafid – Maha Penghina
  24. Ar-Rafi – Maha Tinggi
  25. Al-Muiz – Maha Pemberi Kemuliaan/Kemenangan
  26. Al-Muthil – Maha Merendahkan
  27. As-Sami – Maha Mendengar
  28. Al-Basir – Maha Melihat
  29. Al-Hakam – Maha Menghukum
  30. Al-Adl – Maha Adil
  31. Al-Latif – Maha Halusi
  32. Al-Khabir – Maha Waspada
  33. Al-Halim – Maha Penyantun
  34. Al-Azim – Maha Agong
  35. Al-Ghafur – Maha Pengampun
  36. Ash-Shakur – Maha Pengampun
  37. Al-Aliyy – Maha Tinggi Martabat-Nya
  38. Al-Kabir – Maha Besar
  39. Al-Hafiz – Maha Pelindung
  40. Al-Muqit – Maha Pemberi Keperluan
  41. Al-Hasib – Maha Mencukupi
  42. Aj-Jalil – Maha Luhur
  43. Al-Karim – Maha Mulia
  44. Ar-Raqib – Maha Pengawas
  45. Al-Mujib – Maha Mengabulkan
  46. Al-Wasi – Maha Luas Pemberian-Nya
  47. Al-Hakim – Maha Bijaksana
  48. Al-Wadud – Maha Pencinta
  49. Al-Majid – Maha Mulia
  50. Al-Baith – Maha Membangkitkan
  51. Ash-Shahid – Maha Menyaksikan
  52. Al-Haqq – Maha Benar
  53. Al-Wakil – Maha Berserah
  54. Al-Qawiyy – Maha Memiliki Kekuatan
  55. Al-Matin – Maha Sempurna Kekuatan-Nya
  56. Al-Waliyy – Maha Melinuingi
  57. Al-Hamid – Maha Terpuji
  58. Al-Muhsi – Maha Menghitung
  59. Al-Mubdi’ – Maha Memulai/Pemula
  60. Al-Muid – Maha Mengembalikan
  61. Al-Muhyi – Maha Menghidupkan
  62. Al-Mumit – Maha Mematikan
  63. Al-Hayy – Maha Hidup
  64. Al-Qayyum – Maha Berdiri Dengan Sendiri-Nya
  65. Al-Wajid – Maha Menemukan
  66. Al-Majid – Maha Mulia
  67. Al-Wahid – Maha Esa
  68. As-Samad – Maha Diminta
  69. Al-Qadir – Maha Kuasa
  70. Al-Muqtadir – Maha Menentukan
  71. Al-Muqaddim – Maha Mendahulukan
  72. Al-Mu’akhkhir – Maha Melambat-lambatkan
  73. Al-‘Awwal – Maha Pemulaan
  74. Al-‘Akhir – Maha Penghabisan
  75. Az-Zahir – Maha Menyatakan
  76. Al-Batin – Maha Tersembunyi
  77. Al-Wali – Maha Menguasai Urusan
  78. Al-Mutaali – Maha Suci/Tinggi
  79. Al-Barr – Maha Bagus (Sumber Segala Kelebihan)
  80. At-Tawwab – Maha Penerima Taubat
  81. Al-Muntaqim – Maha Penyiksa
  82. Al-Afuww – Maha Pemaaf
  83. Ar-Ra’uf – Maha Mengasihi
  84. Malik Al-Mulk – Maha Pemilik Kekuasaan
  85. Thul-Jalali wal-Ikram – Maha Pemilik Keagungan dan Kemuliaan
  86. Al-Muqsit – Maha Mengadili
  87. Aj-Jami – Maha Mengumpulkan
  88. Al-Ghaniyy – Maha Kaya Raya
  89. Al-Mughni – Maha Penberi Kekayaan
  90. Al-Mani – Maha Membela/Menolak
  91. Ad-Darr – Maha Pembuat Bahaya
  92. An-Nafi – Maha Pemberi Manfaat
  93. An-Nur – Maha Pemberi Cahaya
  94. Al-Hadi – Maha Pemberi Petunjuk
  95. Al-Badi – Maha Indah/Tiada Bandingan
  96. Al-Baqi – Maha Kekal
  97. Al-Warith – Maha Membahagi/Mewarisi
  98. Ar-Rashid – Maha Pandai/Bijaksana
  99. As-Sabur – Maha Penyabar


Manfaat Dzikir Asmaul Husna

Praktik Dzikir Asmaul Husna memiliki manfaat spiritual dan psikologis yang dapat dirasakan oleh individu yang melakukannya secara teratur. Berikut adalah beberapa manfaat dari mengingat Asmaul Husna:
  1. Pertumbuhan Pribadi: Dzikir Asmaul Husna membantu individu untuk mengembangkan hubungan yang lebih dalam dengan Allah. Dengan mengingat dan mengucapkan nama-nama-Nya yang indah, seseorang dapat merasakan kedekatan dengan Sang Pencipta dan meningkatkan kesadaran akan kebesaran dan keindahan-Nya. Hal ini membantu individu untuk tumbuh dalam keimanan, ketakwaan, dan kesadaran diri.
  2. Kedamaian Batin: Dzikir Asmaul Husna memberikan ketenangan dan kedamaian batin. Saat seseorang mengucapkan nama-nama Allah yang penuh kasih sayang dan belas kasih, hati dan pikiran menjadi fokus pada-Nya. Ini membantu mengurangi kegelisahan, stres, dan kekhawatiran dalam kehidupan sehari-hari. Dengan merasakan kedekatan dengan Allah, seseorang dapat merasakan ketenangan dalam jiwa.
  3. Keberkahan dan Berkat: Dzikir Asmaul Husna diyakini membawa keberkahan dan berkat. Mengingat dan mengucapkan nama-nama Allah yang penuh kekuatan dan kemuliaan diyakini dapat membuka pintu-pintu rahmat-Nya. Ini dapat menghasilkan berkah dalam kehidupan, seperti keberhasilan dalam pekerjaan, kebahagiaan dalam hubungan, dan kecukupan dalam rezeki.
  4. Peningkatan Kualitas Hidup: Dzikir Asmaul Husna dapat membantu individu untuk meningkatkan kualitas hidup mereka secara menyeluruh. Dengan merenungkan makna dan sifat-sifat yang terkandung dalam setiap nama Allah, seseorang dapat memperoleh wawasan dan pengertian yang mendalam tentang kehidupan dan tujuan eksistensial. Ini membantu individu untuk mengembangkan perspektif yang lebih positif, menumbuhkan rasa syukur, dan menghadapi tantangan dengan ketenangan dan kepercayaan.
  5. Kepuasan Spiritual: Dzikir Asmaul Husna memberikan kepuasan spiritual yang mendalam. Melalui pengulangan dan pengingatan nama-nama Allah yang indah, seseorang merasa terhubung dengan dimensi spiritual yang lebih tinggi dan menyadari kehadiran-Nya dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini memperkuat keyakinan dan memberikan rasa makna yang lebih dalam dalam menjalani kehidupan.
Penting untuk diingat bahwa manfaat-manfaat ini dapat dirasakan dengan lebih maksimal jika praktik dzikir dilakukan dengan hati yang tulus, kesadaran penuh, dan konsistensi. Dzikir Asmaul Husna bukan hanya sekadar ucapan kata-kata, tetapi merupakan perenungan dan penghayatan yang mendalam terhadap kebesaran dan kemuliaan Allah.

Melakukan Dzikir Asmaul Husna

Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk melakukan Dzikir Asmaul Husna:
  1. Pilih waktu yang tenang: Pilihlah waktu yang tenang dan hening untuk melaksanakan Dzikir Asmaul Husna. Waktu-waktu yang dianjurkan antara lain setelah shalat fardhu, di waktu pagi atau petang menjelang matahari terbenam, atau kapan pun Anda merasa hati dan pikiran Anda tenang.
  2. Temukan tempat yang nyaman: Cari tempat yang nyaman dan bebas dari gangguan agar Anda dapat fokus dan khusyuk dalam melakukan dzikir. Pilihlah tempat yang tenang, seperti ruang ibadah, sudut di rumah yang sunyi, atau alam terbuka yang menenangkan.
  3. Niatkan dan fokus: Niatkan dzikir Asmaul Husna sebagai bentuk penghormatan dan pujian kepada Allah. Fokuskan pikiran dan hati Anda pada makna dan sifat-sifat yang terkandung dalam setiap nama Allah yang akan Anda dzikirkan.
  4. Mulai dengan basmalah: Sebelum memulai dzikir, bacalah basmalah, yaitu "Bismillahirrahmanirrahim" (Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang). Ini adalah kalimat pembuka yang mengingatkan kita akan hadirat Allah sebelum memulai dzikir.
  5. Pengulangan nama-nama Allah: Mulailah dengan mengucapkan nama Allah pertama dari Asmaul Husna, misalnya "Allah" atau "Ar-Rahman". Ulangi nama itu secara berulang-ulang, baik dengan menggunakan tasbih (menghitung dengan menggunakan sebuah benang atau alat penghitung) atau hanya dengan menggunakan jari-jari tangan Anda. Setelah beberapa kali pengulangan, pindah ke nama Allah berikutnya dan lakukan hal yang sama hingga selesai mengulangi seluruh nama-nama Asmaul Husna.
  6. Pelafalan yang benar: Usahakan untuk melafalkan nama-nama Allah dengan jelas dan benar. Jika Anda tidak yakin tentang pelafalannya, dapatkan bimbingan dari sumber yang dapat dipercaya, seperti guru agama atau kitab-kitab referensi yang tepercaya. Perhatikan juga tajwid (aturan pengucapan yang benar) jika dzikir dilakukan dalam bahasa Arab.
  7. Menghayati makna dan sifat-sifat: Saat Anda mengulang-ulang nama-nama Allah, cobalah untuk merenungkan makna dan sifat-sifat yang terkandung di dalamnya. Bayangkan sifat-sifat tersebut tercermin dalam kehidupan Anda dan bagaimana Anda dapat mengintegrasikannya dalam interaksi dengan sesama, dalam memenuhi kewajiban agama, dan dalam perbaikan diri.
  8. Selesai dengan doa dan salawat: Setelah selesai mengulangi semua nama-nama Allah, tutuplah dzikir Anda dengan doa pribadi atau salawat kepada Nabi Muhammad SAW. Berdoalah untuk rahmat, keberkahan, dan petunjuk-Nya dalam kehidupan Anda.
Dzikir Asmaul Husna dapat dilakukan dalam jumlah pengulangan yang bervariasi, tergantung pada kemampuan dan waktu yang tersedia. Beberapa orang memilih untuk mengulang masing-masing nama 33 kali atau 99 kali, sementara yang lain mungkin memilih jumlah yang berbeda. Yang terpenting adalah konsistensi dan kesungguhan hati dalam melaksanakan dzikir ini.


Memperdalam Hubungan dengan yang Ilahi melalui Dzikir Asmaul Husna

Untuk memperdalam hubungan dengan yang Ilahi melalui Dzikir Asmaul Husna, berikut adalah beberapa teknik yang dapat digunakan:
  1. Ketulusan dan Kesadaran: Dalam melakukan dzikir, penting untuk melakukannya dengan ketulusan hati dan kesadaran penuh. Jangan hanya mengulang nama-nama Allah secara mekanis, tetapi sadarilah setiap kata yang Anda ucapkan. Bawalah hati dan pikiran Anda ke hadapan-Nya dengan penuh kesadaran dan keikhlasan.
  2. Refleksi dan Kontemplasi: Setelah mengucapkan setiap nama Allah, luangkan waktu untuk merefleksikan makna dan sifat-sifat yang terkandung di dalamnya. Contohnya, ketika Anda mengucapkan "Ar-Rahman" (Maha Pengasih), renungkanlah tentang kasih sayang dan belas kasih Allah yang tak terbatas. Dengan merenungkan sifat-sifat-Nya, Anda dapat mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam tentang kebesaran dan kemuliaan-Nya.
  3. Penggabungan dengan Tindakan: Dzikir Asmaul Husna tidak hanya dilakukan dalam kata-kata, tetapi juga harus tercermin dalam tindakan kita sehari-hari. Setelah mengingat nama-nama Allah yang memiliki atribut seperti "Al-Hakim" (Maha Bijaksana) atau "Al-Ghaffar" (Maha Pengampun), cobalah untuk mengaplikasikan sifat-sifat tersebut dalam perilaku dan sikap Anda terhadap diri sendiri dan orang lain. Misalnya, dengan menjadi bijaksana dalam mengambil keputusan atau dengan memberi maaf kepada yang melakukan kesalahan.
  4. Membaca Tafsir dan Hadis: Untuk memperdalam pemahaman tentang Asmaul Husna, luangkan waktu untuk membaca tafsir dan hadis yang menjelaskan makna dan implikasi dari setiap nama Allah. Ini akan membantu Anda mengenali sifat-sifat-Nya dengan lebih baik dan memperluas perspektif spiritual Anda.
  5. Merenungkan Keagungan Alam Semesta: Alam semesta ini adalah ciptaan Allah yang penuh dengan keindahan dan keagungan. Gunakan waktu untuk merenungkan kebesaran-Nya melalui pengamatan alam, seperti melihat keindahan matahari terbit atau melihat keragaman kehidupan di sekitar Anda. Ini dapat membantu memperdalam penghayatan dan penghormatan terhadap Allah sebagai Pencipta yang Maha Agung.
  6. Berdoa dan Meminta Petunjuk: Dzikir Asmaul Husna juga dapat menjadi momen untuk berdoa dan meminta petunjuk dari Allah. Setelah mengingat nama-Nya yang memiliki atribut seperti "Al-Hadi" (Maha Pemberi Petunjuk), berdoalah dengan tulus untuk mendapatkan petunjuk dan bimbingan dalam kehidupan Anda.
Selalu ingatlah bahwa Dzikir Asmaul Husna adalah sebuah ibadah yang membutuhkan kualitas hati, kesadaran, dan refleksi yang mendalam. Dalam melakukannya, kita dapat memperdalam hubungan spiritual dengan yang Ilahi dan mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang-Nya.

Dzikir Berdasarkan Manfaatnya Menurut Buku "Khasiat Asmaul-Husna"

Dzikir memiliki peran penting dalam kehidupan spiritual umat Muslim. Salah satu bentuk dzikir yang populer adalah dzikir menggunakan Asmaul-Husna, yaitu serangkaian nama-nama Allah yang indah dan mulia. Buku "Khasiat Asmaul-Husna" karya Abu Nur Husnina memberikan panduan tentang cara melakukan dzikir berdasarkan manfaatnya. 

Berikut ini berbagai dzikir yang disarankan dalam buku tersebut beserta manfaat yang dijanjikan.
  1. “Ya Allah!” apabila dizikirkan 500 x setiap malam, lebih-lebih lagi selepas sholat tahajjud atau sholat sunat 2 rakaat mempunyai pengaruh yang besar di dalam mencapai segala yang diusahakan dan dihajati.
  2. “Ya Rahman!” apabila dizikirkan sesudah sholat 5 waktu sebanyak 500x, maka hati kita akan menjadi terang, tenang & sifat-sifat pelupa & gugup akan hilang dengan izin Allah.
  3. “Ya Rahim!” apabila dizikirkan sebanyak 100 x setiap hari, InsyaAllah kita akan mempunyai daya penarik yang besar sekali hingga manusia merasa cinta & kasih serta sayang terhadap kita.
  4. “Ya Malik!” apabila dizikirkan sebanyak 121 x setiap pagi atau setelah tergelincirnya matahari, segala perkerjaan yang dilakukan setiap hari akan mendatangkan berkat & kekayaan yang diridhoi Allah.
  5. “Ya Quddus!” apabila dizikirkan sebanyak 100 x setiap pagi setelah tergelincir matahari, maka hati kita akan terjaga dari semua penyakit hati seperti sombong, iri hari, dengki dll.
  6. “Ya Salam!” apabila dizikirkan sebanyak 136 x, InsyaAllah jasmani & rohani kita akan terhindar dari segala penyakit sehingga badan menjadi segar sehat & sejahtera.
  7. “Ya Mukmin!” apabila dizikirkan sebanyak 236 x, InsyaAllah diri kita, keluarga & segala kekayaan yang dimiliki akan terpelihara & aman dari segala macam gangguan kejahatan.
  8. “Ya Muhaimin!” apabila dizikirkan sebanyak 145 x sesudah sholat fardhu Isya, Insyaallah pikiran & hati kita akan menjadi terang & bersih.
  9. “Ya ‘Aziz!” apabila dizikirkan sebanyak 40 x sesudah sholat subuh, InsyaAllah, kita akan menjadi orang yang mulia, disegani orang yang penuh kewibawaan.
  10. ”Ya Jabbar!” apabila dizikirkan sebanyak 226 x pagi & petang, semua musuh akan menjadi tunduk & patuh dengan izin Allah.
  11. “Ya Mutakabbir!” apabila dizikirkan sebanyak 662 x, maka dengan kebijaksanaan bertindak, kita akan dapat menundukkan semua musuh, bahkan mereka akan menjadi pembantu yg setia.
  12. ”Ya Khaliq!” dibaca mengikut kemampuan atau sebanyak 731x, InsyaAllah yang ingin otak cerdas, cepat menerima sesuatu pelajaran , amalan ini akan memberikan otak kita cerdas dan cepat faham.
  13. ”Ya Baarii’!” sekiranya kita berada didalam kesukaran atau sedang sakit, dibaca sebanyak 100 x selama 7 hari berturut-turut, InsyaAllah kita akan terlepas dari kesukaran & sembuh dari penyakit tersebut.
  14. ”Ya Musawwir!” sekiranya seorang isteri yang sudah lama belum mempunyai anak, maka ikhtiarnya dengan berpuasa selama 7 hari dari hari Minggu hingga Sabtu. Di waktu akan berbuka puasa, ambil segelas air & dibacakan “Ya Musawwir” sebanyak 21 x, kemudian diminum air tersebut untuk berbuka puasa. Bagi sang suami, hendaklah melakukan amalan yang sama tetapi hanya dengan berpuasa selama 3 hari. Kemudian pada waktu hendak berjima’, bacalah zikir ini sebanyak 10 x, InsyaAllah akan dikurniakan anak yang soleh.
  15. ”Ya Ghaffaar!” sambil beri’tikaf (diam dalam masjid dalam keadaan suci) bacalah zikir ini sebanyak 100 x sambil menunggu masuknya waktu sholat Jumaat, InsyaAllah akan diampunkan dosa-dosa kita.
  16. ”Ya Qahhaar!” dizikir menurut kemampuan atau sebanyak 306 x, maka hati kita akan dijaga dari ketamakkan & kemewahan dunia & InsyaAllah orang-orang yang selalu memusuhi kita akan sadar & tunduk akhirnya.
  17. “Ya Wahhaab!” dizikir sebanyak 100 x sesudah sholat fardhu, barang siapa yang selalu didalam kesempitan, Insya Allah segala kesulitan atau kesempitan dalam soal apa pun akan hilang.
  18. “Ya Razzaq!” dizikir mengikut kemampuan sesudah sholat fardhu khususnya sholat subuh, Insya Allah akan dipermudahkan rezeki yang halal & membawa berkat. Rezeki akan datang tanpa diduga.
  19. “Ya Fattah!” dizikir sebanyak 71 x sesudah selesai sholat subuh, InsyAllah hati kita akan dibuka oleh Allah, sehingga mudah menerima kebenaran, pengetahuan dan kebijaksanaan.
  20. “Ya ‘Aalim!” dizikir sebanyak 100 x setiap kali selesai sholat Maktubah, Insya Allah akan mendapat kemakrifatan yang sempurna.
  21. “Ya Qaabidhu!” dizikirkan 100 x setiap hari, maka dirinya akan semakin dekat dengan Allah & terlepas dari segala bentuk ancaman.
  22. “Ya Baasithu!” Bagi mereka yg berniaga atau mempunyai usaha2 lain, kuatkanlah usaha & berniaga itu dengan memperbanyakkan membaca zikir ini setiap hari, InsyaAllah rezeki akan menjadi murah.
  23. “Ya Khaa’fidh!” dizikirkan sebanyak 500 x setiap hari, dalam keadaan suci, khusyuk & tawaduk, InsyaAllah segala maksud akan ditunaikan Allah. Juga apabila mempunyai musuh, musuh itu akan jatuh martabatnya.
  24. “Ya Raafi!” dizikirkan setiap hari, baik siang atau malam sebanyak 70 x, InsyaAllah keselamatan harta benda di rumah, di kedai atau di tempat-tempat lain akan selamat & terhindar dari kecurian.
  25. “Ya Mu’izz!” dizikirkan sebanyak 140 x setiap hari, Insya Allah akan memperolehi kewibawaan yang besar terutama ketua-ketua jabatan atau perniagaan.
  26. “Ya Muzill!” Perbanyakkanlah zikir ini setiap hari, sekiranya ada orang berhutang kepada kita & sukar untuk memintanya, InsyaAllah si penghutang akan sadar & membayar hutangnya kembali.
  27. “Ya Samii’!” Sekiranya inginkan doa kita makbul & pendengaran telinga kita tajam, biasakanlah zikir ini setiap hari menurut kemampuan, lebih-lebih lagi sesudah sholat Dhuha, InsyaAllah doa kita akan mustajab.
  28. “Ya Bashiir!” Dizikirkan sebanyak 100 x sebelum sholat Jumat, InsyaAllah akan menjadikan kita terang hati, cerdas otak & selalu diberikan taufik & hidayah dari Allah.
  29. “Ya Hakam!” dizikirkan sebanyak 68 x pada tengah malam dalam keadaan suci, InsyaAllah dapat membuka hati seseorang itu mudah menerima ilmu-ilmu agama & membantu kecepatan mempelajari ilmu-ilmu agama.
  30. “Ya Adllu!” dizikirkan sebanyak 104 x setiap hari sesudah selesai sholat 5 waktu, InsyaAllah diri kita selalu dapat berlaku adil.
  31. “Ya Lathiif!” Dengan memperbanyakkan zikir ini mengikut kemampuan, InsyaAllah bagi para peniaga, ikhtiar ini akan menjadikan barangan jualannya menjadi laris & maju.
  32. "Ya Khabiir!” Dengan memperbanyakkan zikir ini setiap hari, terkandung faedah yang teramat banyak sekali sesuai dengan maksud zikir ini antara lain faedahnya ialah dapat mempertemukan kita dengan siapapun yang kita inginkan, termasuk bertemu dengan teman atau anak yang telah terpisah sekian lama.
  33.  “Ya Haliim!” Dizikirkan sebanyak 88 x selepas sholat lima waktu, bagi mereka yang mempunyai kedudukan di dalam pemerintahan, organisasi atau kelompok apa saja, InsyaAllah dipastikan kedudukannya tidak akan digoyang atau digugat.
  34. “Ya ‘Aziim!” dizikirkan sebanyak 12 x setiap hari untuk orang yang sekian lama menderitaisakit, InsyaAllah akan sembuh. Juga apabila dibaca 12 x kemudian ditiupkan pada tangan lalu diusap-usap pada seluruh badan, maka dengan izin Allah akan terhindar dari gangguan jin, jin syaitan & sebagainya.
  35. “Ya Ghafuur!” bagi orang yang bertaubat, hendaklah memperbanyakkan zikir ini dengan mengakui dosa-dosa & beriktikad untuk tidak mengulanginya, InsyaAllah akan diterima taubatnya oleh Allah.
  36. “Ya Syakuur!” dizikirkan sebanyak 40 x sehabis sholat hajat, sebagai pengucapan terima kasih kepada Allah, InsyaAllah semua hajat kita akan dimakbulkan Allah. Lakukanlah setiap kali kita mempunyai hajat yang penting & terdesak.
  37. “Ya ‘Aliy!” Untuk mencerdaskan otak anak kita yang bebal, tulislah zikir ini sebanyak 110 x (** di dalam bahasa Arab) lalu direndam pada air yang dingin & diberikan si anak meminumnya, InsyaAllah lama kelamaan kecerdasan si anak itu akan berubah cemerlang.
  38. “Ya Kabiir!” Bagi seseorang yang kedudukannya telah dirampas atau dilucuti gara-gara sesuatu fitnah, maka bacalah zikir ini sebanyak 1000 x selama 7 hari berturut-turut dalam keadaan suci sebagai pengaduan kepada Allah. Lakukanlah sesudah sholat malam (tahajud atau hajat).
  39. “Ya Hafiiz!” dizikir sebanyak 99 x, InsyaAllah diri kita akan terlindung dari gangguan binatang buas terutamanya apabila kita berada di dalam hutan.
  40. “Ya Muqiit!” Sekiranya kita berada di dalam kelaparan seperti ketika sesat di dalam hutan atau di mana sahaja sehingga sukar untuk mendapatkan bekalan makanan, maka perbanyakkan zikir ini. InsyaAllah badan kita akan menjadi kuat & segar kerana rasa lapar akan hilang.
  41. “Ya Hasiib!” Untuk memperteguhkan kedudukan yang telah kita jawat, amalkan zikir ini sebanyak 777 x sebelum matahari terbit & selepas sholat Maghrib, InsyaAllah akan meneguhkan kedudukan dan terhindar dari gangguan.
  42. “Ya Jaliil!” Barangsiapa mengamalkan zikir ini pada sepertiga malam yang terakhir, InsyaAllah kita akan mendapati perubahaan yang mengagumkan – bisnis akan bertambah maju. Andai seorang pegawai, maka kedudukan kita akan ditinggikan dan mendapat tempat yang terhormat izin Allah.
  43. “Ya Kariim!” Untuk mencapai darjat yang tinggi & mulia di dunia mahupun di akhirat kelak, maka amalkan zikir ini sebanyak 280 x ketika hendak tidur. Allah akan mengangkat derajat mereka yang mengamalkan zikir ini.
  44. “Ya Raqiib!” Untuk penjagaan barang yang dikhawatirkan, maka zikirkan sebanyak 50 x setiap hari dengan niat agar barang-barang yang dikhawatirkan berada di tempat yang jauh & sukar dijaga akan terhindar dari pencurian dan gangguan lainnya.
  45. “Ya Mujiib!” Sesungguhnya Allah adalah Zat yang menerima doa hambaNya & agar doa kita mustajab & selalu diterima Allah, hendaklah mengamalkan zikir ini sebanyak 55 x sesudah sholat subuh. Insyaallah Tuhan akan mengabulkan doa kita.
  46. “Ya Waasi!” Apabila di dalam kesulitan maka amalkan zikir ini sebanyak 128 x setiap pagi & petang, InsyaAllah segala kesulitan akan hilang berkat pertolongan Allah. Andai zikir ini sentiasa diamalkan, InsyaAllah Tuhan akan menjaga kita dari iri dengki sesama makhluk.
  47. “Ya Hakiim!” Bagi pelajar atau sesiapa saja yang memperbanyakkan zikir ini setiap hari, InsyaAllah akalnya akan menjadi cerdas & lancar didalam menghafal & mengikuti pelajaran. Amalkanlah sekurang-kurangnya 300x setiap hari.
  48. “Ya Waduud!” Amalkan zikir ini sebanyak 11,000 x pada setiap malam. InsyaAllah kita akan menjadi insan yang sentiasa bernasib baik, disayangi & rumahtangga kita akan sentiasa berada didalam keadaan harmoni.
  49. “Ya Majiid!” Untuk ketenteraman keluarga. Setiap anggota keluarga sentiasa menyayangi & menghormati kita sebagai kepala keluarga, maka amalkan zikir ini sebanyak 99 x, sesudah itu hembuskan kedua belah tapak tangan & usap ke seluruh tubuh dan muka. InsyaAllah semua anggota keluarga kita akan menyayangi & menghormati kita.
  50. “Ya Baa’its!” Zikirkan sebanyak 100 x dengan meletakkan kedua tangan ke dada, InsyaAllah akan memberi kelapangan dada dengan ilmu & hikmah.
  51. “Ya Syahiid!” Apabila ada di kalangan anggota keluarga kita yang suka membangkang dan sebagainya, maka zikirkan sebanyak 319 x secara berterusan setiap malam sehingga si pembangkang akan sedar & berubah perangainya.
  52. “Ya Haq”! Perbanyakkan zikir ini, InsyaAllah ianya sangat berfaedah sekali untuk menebalkan iman & taat di dalam menjalankan perintah Allah.
  53. “Ya Wakiil” Sekiranya terjadi hujan yang disertai ribut yang kuat, atau terjadi gempa, maka ketika itu perbanyakkan zikir ini, InsyaAllah bencana tersebut akan menjadi reda & kembali seperti sediakala.
  54. “Ya Qawiy!” Amalkan zikir ini sebanyak mungkin agar kita tidak gentar apabila berhadapan dengan keadaan apapun termasuk keadaan yang berbahaya.
  55. “Ya Matiin!” Amalkanlah zikir ini sebanyak mungkin untuk mengembangkan kekuatan sehingga musuh apapun merasa gentar dan ketakutan.
  56. “Ya Waliy!” mengamalkan zikir ini akan mengukuhkan kedudukan kita dan terhindar dari gangguan oleh orang-orang yang bersifat dengki.
  57. “Ya Hamiid!” Perbanyakkan zikir ini sebagai pengakuan bahwa hanya Allah saja yang paling berhak menerima segala pujian.
  58. “Ya Muhshiy!” Sekiranya kita inginkan diri kita digolongkan didalam pertolongan yang selalu dekat dengan Allah (muraqabah), maka amalkan zikir ini sebanyak mungkin sesudah sholat 5 waktu.
  59. “Ya Mubdiu!” Agar segala apa yang kita rancangkan akan berhasil, maka zikirkan sebanyak 470 x setiap hari.
  60. “Ya Mu’id!” Andai ada anggota keluarga yang menghilangkan diri dan sebagainya, amalkan zikir ini sebanyak 124 x setiap hari sesudah sholat.
  61. “Ya Muhyiy!” amalkan zikir ini sebanyak 58 x setiap hari, InsyaAllah kita akan diberikan kemuliaan derajat dunia & akhirat kelak.
  62. “Ya Mumiit!” Barangsiapa memperbanyakkan zikir ini, InsyaAllah akan dipermudahkan didalam perniagaan, bisnis, politik dan sebagainya.
  63. “Ya Hayyu!” Untuk mencapai kekuatan mental/batiniah didalam menjalani kehidupan, perbanyakkanlah zikir ini.
  64. “Ya Qayyuum!” Telah berkata Imam Ghazali bahawa barangsiapa yang ingin memperolehi harta yang banyak lagi barokah, ingin dikasihi oleh setiap manusia, ingin berwibawa, ditakuti musuh & ingin menjadi insan yang terhormat, maka berzikirlah dgn “Ya Hayyu Ya Qayyuum…” sebanyak 1,000 x setiap malam atau siang hari. Hendaklah melakukannya secara terus menerus, Insya Allah akan tercapai segala hajat.
  65. “Ya Waajid!” Andai berkeinginan keperibadian yang kukuh, tidak mudah terpengaruh & teguh pendirian, maka perbanyakkan zikir ini.
  66. “Ya Maajid!” Demi kecerdasan otak dan agar dipermudahkan hati untuk menerima pelajaran, maka hendaklah pelajar tersebut memperbanyakkan zikir ini setiap hari.
  67. “Ya Waahid!” Bagi pasangan yang belum dikaruniai anak dan ingin segera untuk menimang bayi, amalkanlah zikir ini sebanyak 190 x setiap kali selesai menunaikan sholat 5 waktu selama satu bulan & selama itu juga hendaklah berpuasa sunat Senin dan kamis.
  68. “Ya Somad! Ketika dalam kelaparan akibat tersesat atau kesempitan hidup, maka mohonkan kepada Allah dengan zikir ini sebanyak mungkin. InsyaAllah, diri akan terasa segar & sentiasa merasa longgar hidupnya.
  69. “Ya Qaadir!” Apabila kita berhajatkan sesuatu namun selalu gagal, maka amalkan zikir ini sebanyak 305 x setiap hari, Insya Allah segala hajat akan berhasil.
  70. “Ya Muqtadir!” Agar tercapai keinginan yang dikehendaki, selain perlu berikhtiar lahirah, maka berzikirlah dengan zikir ini semampunya. Zikir ini mempercepatkan keberhasilan keinginan kita.
  71. “Ya Muqaddim!” Menurut Imam Ahmad bin Ali Al-Buuniy, beliau berkata “Barangsiapa yang berzikir dengan zikir ini sebanyak 184 x setiap hari, InsyaAllah, niscaya segala usahanya akan berhasil”.
  72. “Ya Muahkhir”! Bagi meninggikan lagi ketaatan kita kepada Allah, perbanyakkanlah zikir ini.
  73. “Ya Awwal!!” Barangsiapa yang mengamalkan zikir ini sebanyak 37 x setiap hari, InsyaAllah segala apa yang dihajati akan diperkenankan Allah.
  74. “Ya Aakhir!” Amalkan berzikir sebanyak 200 x sesudah sholat 5 waktu selama satu bulan, InsyaAllah Tuhan akan membuka pintu rezeki yang halal.
  75. “Ya Dhaahir!” Amalkanlah zikir ini sebanyak 1,106 x selesai sholat waktu di tempat yang sunyi (khalwat), niscaya Allah akan membuka hijab padanya dari segala rahasia yang sukar serta diberi kefahaman ilmu.
  76. “Ya Baathinu!” Seperti no. 75 juga, tetapi amalkan sebanyak 30 x sesudah sholat fardhu.
  77. “Ya Waaliy!” Memperbanyakkan zikir ini setiap pagi & petang menyebabkan seseorang menjadi ahli ma’rifat dan hatinya dibuka oleh Allah. Para wali Allah juga selalu memperbanyakkan zikir ini
  78. “Ya Muta’aAliy!” Sekiranya kita ingin berjumpa dengan mereka yang berkedudukan tinggi atau mereka yang sukar ditemui, maka bacalah zikir ini sebanyak mungkin. InsyaAllah dengan mudah kita akan berjumpa dengannya & segala hajat yang penting akan berhasil.
  79. “Ya Barr!” Amalkanlah zikir ini sebanyak mungkin setiap hari, InsyaAllah segala apa yang kita hajati akan terlaksana dengan mudah.
  80. “Ya Tawwaab!” Bagi orang yang selalu membuat dosa & ingin bertaubat maka hendaklah memperbanyakkan zikir ini supaya dengan mudah diberikan petunjuk kembali ke jalan yang lurus.
  81. “Ya Muntaqim!” Jika kita berhadapan dengan orang yang zalim, supaya dia tidak melakukan kezalimannya terhadap kita, maka hendaklah kita memperbanyakkan zikir ini setiap kali sesudah sholat fardhu. Insyaallah, kita akan mendapat pertolongan Allah.
  82. “Ya ‘Afuww!” Barangsiapa memperbanyakkan zikir ini, niscaya dia akan diampuni segala dosanya oleh Allah.
  83. “Ya Rauuf!” Bagi siapa yang ingin dirinya disayangi dan disenango oleh teman atau siapa saja yang memandangnya, amalkan zikir ini waktu siang malam.
  84. “Ya Maalikul Mulki!” Seseorang pimpinan/ ketua yang ingin kedudukan yang langgeng dan tanpa diganggu gugat, hendaklah selalu mengamalkan zikir ini sebanyak 212 x sesudah sholat fardhu & 212 pada setiap malam selama sebulan.
  85. “Ya Zul Jalaali wal Ikraam!” Amalkanlah zikir ini sebanyak 65 x setiap hari selama sebulan, InsyaAllah segala hajat kita akan tercapai dengan pertolongan Allah.
  86. “Ya Muqsith!” Berzikirlah dengan zikir ini mengikut kemampuan, InsyaAllah Tuhan akan menganugerahkan sifat adil kepada mereka yang mengamalkannya.
  87. “Ya Jaami’!” Sekiranya ada dikalangan keluarga kita atau isteri kita yang lari dari rumah, maka amalkanlah zikir ini sebanyak mungkin pada setiap hari dengan niat semoga Allah menyadarkan orang tersebut. Dengan izin Allah orang yang lari itu akan pulang dalam jangka waktu yang singkat.
  88. “Ya Ghaniy!” Amalkanlah zikir ini pada setiap hari sebanyak mungkin, InsyaAllah apa yang kita usahakan akan cepat berhasil & kekayaan yang kita perolehi itu akan mendapat berkat.
  89. “Ya Mughniy!” Mintalah kekayaan yang bermanfaat untuk kehidupan dunia & akhirat kepada Allah dengan memperbanyakkan zikir ini, InsyaAllah segala hajat kita akan tercapai.
  90. “Ya Maani’!” Andai kita selalu mengamalkan zikir ini sebanyak 161 x pada waktu menjelang sholat subuh setiap hari, InsyaAllah kita akan terhindar dari orang-orang yang zalim & suka membuat angkara.
  91. “Ya Dhaarr!” Asma ini sangat berguna didalam ikhtiar kita untuk menyembuhkan sesuatu penyakit yang sudah menahun dan lama diobati. Amalkanlah zikir ini sebanyak 1001 x pada setiap hari, InsyaAllah dengan ikhtiar ini penyakitnya cepat sembuh.
  92. “Ya Naafi’ “! Menurut Imam Ahmad Al-Buniy, barangsiapa mengamalkan zikir ini setiap hari, maka bagi orang yang sakit, sakitnya akan sembuh, & bagi orang yang susah akan dihilangkan kesusahannya dengan izin Allah.
  93. “Ya Nuur!” Menurut Sheikh Ahmad bin Muhammad As Shawi, barangsiapa yang menghendaki kemuliaan yang agung & memperolehi apa terbaik untuk kebaikan di dunia akhirat, maka hendaklah selalu berzikir dengan zikir ini pagi & petang.
  94. “Ya Haadiy!” Bagi siapa yang dalam perjalanan ke suatu tempat tertentu, kemudian ia tersesat, hendaklah ia memohon petunjuk Allah dengan memperbanyakkan zikir ini, akan diberikan pertolongan Allah lepas dari kesesatan tersebut.
  95. “Ya Baadii!” Andai kita mempunyai rencana/rancangan yang sangat penting & bagi memastikan rencana kita itu berjaya dan berjalan lancar, maka berzikirlah dengan zikir ini sebanyak 500 x selepas sholat fardhu. InsyaAllah Tuhan akan memberikan pertolongan hingga rencana kita  sukses.
  96. "Ya Baaqy!” Amalkanlah zikir ini sebanyak mungkin tanpa batas waktu, InsyaAllah dengan ikhtiar ini semua perkerjaan yang telah dilakukan akan berda pada puncak sukses dan rezeki tidak akan mudah terlepas, bisnis tidak akan rugi atau bangkrut.
  97. “Ya Waarits!” berzikir sebanyak 500 x selepas sholat fardhu atau sebagainya, segala urusan kita akan berjalan lancar. Pada setiap malam berzikir dengan zikir ini sebanyak 707 x, Allah akan memberi petunjuk sehingga usaha kita akan berhasil dengan ridho-NYA.
  98. “Ya Rasyiid!” biasakanlah zikir ini sebanyak mungkin, niscaya otak kita akan bertambah cerdas.
  99. “Ya Shabuur!” Agar kita diberi kesabaran oleh Allah dalam segala hal, maka perbanyakkanlah zikir ini menurut kemampuan. Dengan sifat sabar penuh pengharapan, maka segala usaha akan mencapai kejayaan.

Menjelajahi Kekuatan Mistis Asmaul Husna

Dalam pengertian mistis, Asmaul Husna dianggap memiliki kekuatan tersembunyi dan energi yang terkait dengan setiap nama Allah yang disebutkan. Meskipun keyakinan ini tidak secara eksplisit dijelaskan dalam ajaran agama Islam, beberapa orang meyakini bahwa pengucapan dan pengulangan Asmaul Husna memiliki efek spiritual yang mendalam. Namun, penting untuk menjaga keseimbangan dan tidak mengambil interpretasi yang bertentangan dengan ajaran agama.

Berikut adalah beberapa pandangan yang sering dikaitkan dengan kekuatan mistis Asmaul Husna:
  • Energi dan Vibrasi: Setiap nama Allah dalam Asmaul Husna diyakini memiliki energi dan vibrasi unik. Pengulangan nama-nama tersebut diyakini dapat memancarkan energi positif dan membantu dalam penyeimbangan energi dalam diri seseorang. Ini sering dikaitkan dengan konsep rezonansi atau harmoni dengan energi alam semesta.
  • Pengaruh Terhadap Alam dan Manusia: Beberapa orang meyakini bahwa mengucapkan Asmaul Husna secara teratur dapat memiliki pengaruh dan efek pada alam dan manusia. Misalnya, nama "Al-Wahhab" (Maha Pemberi) diyakini dapat membuka pintu rezeki, sedangkan nama "As-Sami" (Maha Mendengar) diyakini dapat mendengar dan mengabulkan doa-doa kita.
  • Perlindungan dan Pengobatan: Beberapa orang menganggap Asmaul Husna memiliki kekuatan perlindungan dan penyembuhan. Dalam keyakinan ini, mengucapkan nama-nama Allah dengan keyakinan diyakini dapat memberikan perlindungan terhadap energi negatif atau bahaya. Selain itu, ada yang meyakini bahwa mengulang nama-nama tersebut dapat membantu dalam penyembuhan penyakit fisik atau penyakit jiwa.
  • Berkah dan Petunjuk Ilahi: Mengingat dan mengucapkan Asmaul Husna diyakini dapat membawa berkah dan petunjuk Ilahi dalam kehidupan seseorang. Keyakinan ini berkaitan dengan kepercayaan bahwa menghormati dan memuja Allah melalui nama-nama-Nya yang indah dapat membuka pintu-pintu rahmat-Nya dan memberikan petunjuk dalam kehidupan sehari-hari.
Penting untuk dicatat bahwa interpretasi mistis Asmaul Husna dapat bervariasi antara individu dan kelompok-kelompok kepercayaan. Jangan lupa untuk selalu merujuk kepada ajaran agama Islam sebagai pedoman utama, karena dalam Islam, Asmaul Husna lebih ditekankan pada penghormatan dan pengagungan kepada Allah sebagai Tuhan Yang Maha Esa.

Kesimpulan

Dzikir Asmaul Husna merupakan praktik spiritual yang memiliki pentingnya dalam meningkatkan hubungan dengan yang Ilahi dan memberikan manfaat psikologis yang signifikan. Melalui pengingatan dan pengulangan nama-nama Allah yang indah, kita dapat memperdalam kesadaran kita akan kebesaran dan keagungan-Nya.

Dzikir Asmaul Husna mengajarkan kita untuk mengenali dan menghormati Allah dalam berbagai atribut-Nya yang sempurna. Dalam praktik dzikir ini, ketulusan hati dan kesadaran penuh sangat penting. Selain itu, refleksi dan kontemplasi atas setiap nama Allah dapat membantu kita memperluas pemahaman kita tentang kekuasaan dan kasih-Nya.

Dengan melakukan dzikir secara teratur, kita dapat mengalami manfaat spiritual dan psikologis yang membantu pertumbuhan pribadi dan membawa kedamaian dalam hidup kita. Melalui penggabungan antara dzikir dan tindakan sehari-hari, kita dapat menerapkan ajaran Asmaul Husna dalam perilaku kita dan mengembangkan sifat-sifat yang terkandung dalam nama-nama Allah.

Meskipun ada keyakinan tentang kekuatan mistis terkait dengan Asmaul Husna, penting untuk menjaga keseimbangan dan tidak melampaui ajaran agama Islam. Menekankan penghormatan, pengagungan, dan kedekatan dengan Allah sebagai Tuhan Yang Maha Esa adalah inti dari Dzikir Asmaul Husna.

Dalam kesimpulannya, melalui Dzikir Asmaul Husna, kita dapat memperdalam hubungan dengan yang Ilahi, menggali potensi diri, dan mendekatkan diri kepada kekuatan Ilahi yang ada dalam alam semesta. Dengan niat yang ikhlas dan penuh penghayatan, kita dapat merasakan manfaat spiritual dan psikologis yang membawa kedamaian, kepuasan, dan pertumbuhan pribadi dalam hidup kita.

LihatTutupKomentar